
KUTAI BARAT (Kaltim),
SUDUTBERITA.com | Kodim 0912 Kutai Barat dipercaya oleh Presiden RI Joko Widodo untuk menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada Pedagang Kaki Lima dan Warung.
Adapun penerima bantuan dari Pemerintah pusat sebanyak 799 pedagang kecil dan menengah,.
Bantuan tersebut diserahkan oleh Komandan Kodim 0912 Kutai Barat, Letkol Kav. Yudhi Prasetyo Purnomo, dibantu Asisten Dua Setdakab Kubar Nopandel.
Dandim 0912 Kubar Letkol Kav Yudhi Prasetyo menjelaskan, bantuan itu diberikan kepada daerah yang pernah menerapkan PPKM Tingkat 4.
Kutai Barat sebelumnya pernah menerapkan PPKM level 4 dan kelompok pedagang kaki lima dan usaha warung dianggap layak menerima bantuan untuk bisa bangkit lagi.
“Melalui program BTKLW dengan tujuan dan harapan agar masyarakat mampu mengembangkan usaha kecilnya untuk lebih berkembang kembali pasca PPKM Level 4,”kata Yudhi saat acara penyerahan BLT di halaman belakang Makodim Kubar kecamatan Barong Tongkok kabupaten Kutai Barat. Jumat 8/10/21.

Ia juga mengatakan, bantuan ini merupakan bentuk perhatian khusus Presiden Jokowi dan meminta jajaran TNI untuk melaksanakan tepat pada sasarannya.
“Ini adalah suatu program yang merupakan atensi langsung dari pak presiden. Beliau sangat konsen dengan ini dan meminta kami jajaran TNI untuk membantu beliau, yakinkan bantuan ini dapat diterima tepat sasaran kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan,”ujar Yudhi Prasetyo.
Diterangkan juga, bantuan tunai BTPKLW di Kubar diberikan kepada 799 masyarakat pelaku UKM di wilayah teritorial Kodim 0912 Kubar. Nilainya sebesar Rp 1.200.000 (satu juta dua ratus ribu) per pedagang/warung, tanpa ada potongan apapun.
Dandim berharap dalam waktu dekat semua bantuan sudah tersalurkan kepada yang berhak menerima.
“Harapannya, Oktober 2021 ini sudah semua tersalurkan kepada masyarakat penerima,”ucapnya.
Lebih lanjut Yudhi berharap, meskipun Kutai Barat kini sudah turun ke tingkat PPKM tiga, namun demikian Dandim 0912 Kubar meminta warga tetap menerapkan protokol Kesehatan.
“Saya tetap mengajak seluruh masyarakat Kutai Barat untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari agar pandemi ini dapat segera berakhir dan kita semua dapat kembali beraktivitas normal, ekonomi masyarakat juga semakin berkembang seperti sedia kala,” harap Yudhi Prasetyo Purnomo.
Sementara itu Bupati Kutai Barat FX.Yapan dalam sambutannya dibacakan asisten dua setdakab Kutai Barat Nopandel mengapresiasi kerja sama TNI dalam membantu masyarakat yang menciptakan pandemi covid-19.
“Atas nama Pemkab Kubar, mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada TNI-Polri. Termasuk perhatian Kodim 0912/KBR melalui kegiatan penyaluran bantuan ini kepada pelaku UMKM di Kubar, ”tulis Bupati.
.

Menurut Yapan, bantuan untuk PKL dan warung itu adalah sebagai kompensasi dampak pandemi dan merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan guna memacu kembali perekonomian masyarakat bawah.
“Yang mana bantuan ini sebagai kompensasi atas kerugian ekonomi akibat pandemi yang juga diharapkan menjadi sinyal untuk menggerakkan kembali ekonomi masyarakat di tingkat bawah,” kata Yapan.
Kepada awak media, sejumlah warga Kubar yang menerima bantuan uang mengaku bersyukur dapat perhatian pemerintah.
Diantaranya Muhamad Muklis salah satu pedagang sayuran di kampung Sendawar mengatakan, selama pandemi covid-19 pendapatannya turun drastis. Bantuan yang diterimanya akan dipakai untuk tambahan modal jualannya.
“Selama pandemi ini penghasilan sehari-hari turun drastis, terus sepi. Terima kasih kepada pemerintah terutama bapak presiden Jokowi dan Kodim Kutai Barat yang telah memberikan bantuan untuk kami pedagang kaki lima,” ujarnya.
Tak kalah gembira, seorang wanita penjual nasi kuning menyatakan terima kasihnya kepada Presiden Jokowi atas perhatiannya kepada rakyat kecil.
“Terimakasih dengan Bapak presiden Jokowi yang telah memberikan bantuan melalui khususnya Kodim 0912 Kubar. Bisa membatu dalam masa pandemi ini.” ucapnya.
(Red-SB/PSB)