
SUDUTBERITA.com – SIDOARJO | Rampung dikerjakan seratus persen pembangunannya, Gedung PAUD Desa Kajeksan, Kecamatan Tulangan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur siap dipakai untuk proses ajar-mengajar.
Berkomitmen untuk meningkatkan kwalitas pendidikan di lingkungannya, Pemerintah Desa Kajeksan Kecamatan Tulangan, Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur membangun gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sebagai sarana bermain dan belajar untuk anak-anak di desa Kajeksan.
Bangunan terletak di belakang Kantor Desa, dengan menggunakan Dana Desa mulai di akhir tahun 2019.
Seperti yang pernah diberitakan oleh media ini sebelumnya, yang mana dalam pengerjaan proyek tersebut ada beberapa bagian yang dianggap belum memenuhi standar teknis dikarenakan masih nampak dinding yang retak dan nyaris terbelah dari atas kebawah.
Baca juga:
https://www.sudutberita.com/pembangunan-infrastruktur/baru-selesai-dibangun-gedung-tk-kajeksan-terancam-roboh/
Menurut pantauan awak media ini, kini pembangunan yang menghabiskan anggaran Dana Desa senilai Rp 108 juta tersebut sudah rampung 100% dan siap digunakan untuk proses bermain dan belajar bagi anak-anak yang ada di Desa Kajeksan.
Kepada SUDUTBERITA.com, Lilik Sufiati (Red: mantan Kepala Desa yang menjabat saat pembangunan Gedung mulai dikerjakan akhir 2019) menuturkan, bahwa Gedung PAUD sudah selesai dan siap dimanfaatkan.
“Alhamndulilah semua kami laksanakan dengan baik. Walaupun kemarin sempat sedikit mendapat tegoran dari team DPP LPI Tipikor RI, terkait bangunan gedung TK tersebut karena ada sebagian yang retak-retak.
Seperti yang pernah kami janjikan sebelumnya, kami sebagai Pemerintah Desa siap bertanggung jawab untuk melakukan pembenahan,” terang Lilik.
Lebih lanjut ia menambahkan, “Dan perbaikan sudah kami lakukan dengan baik.” imbuh Lilik Suciati.
Diterangkannya juga, sementara menunggu ruangan Gedung tersebut secara resmi dibuka oleh Kepala Desa Kajeksan, anak-anak sekolah TK/Paud melakukan segala aktivitas belajar di tempat sebelumnya yaitu di ruang Gedung sebelah.
Selain digunakan anak-anak untuk bermain dan belajar, Gedung tersebut juga nantinya akan digunakan oleh masyarakat Desa Kajeksan untuk musyawarah dan gedung serba guna.
Dalam konfirmasinya, Lilik Sufiati menambahkan, dengan dibangunnya gedung PAUD tersebut diharapkan mampu untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Desa Kajeksan yang unggul dan maju
“Dengan harapan agar segala akses baik pendidikan dan ekonomi masyarakat Desa Kajeksan bisa lebih baik lagi dimasa yang akan datang. Dan juga memiliki SDM yang unggul serta maju dengan segala keterbatasan anggran.” pungkas Lilik Sufiati.
Sementara itu secara terpisah Moch. Hasan dari DPP LPI Tipikor RI, saat diminta konfirmasinya mengatakan, pada prinsipnya suatu proyek yang menggunakan Anggaran dari Pemerintah harus dilaksanakan dengan benar.
“Bila perbaikan sudah dilaksanakan dengan baik dan benar,… khan tidak ada masalah,” ucap Hasan.
“Dengan perbaikan yang sudah dilaksanakan, kami meng-apresiasinya karena disini terlihat keseriusan pemerintah Desa dalam membangun Desanya dan menggunakan Anggaran Dana Desa dengan baik dan benar.” tegas Hasan.
Menurut pantauan awak media SUDUTBERITA.com di lapangan, nampak dinding yang sudah rapi dan juga dilakukan pengurugan tanah di beberapa tempat disekitar pondasi bangunan Gedung.
(Hsn/tim)